Perkembangan bisnis angkutan jasa beberapa bulan ini semakin ramai, hampir di semua moda semakin banyak perubahan positif yang terjadi. Moda transportasi bus kini mulai menawarkan fasilitas baru bus Super High Deck (SHD, semoga bener itu kepanjangannya) dimana posisi kabin penumpang lebih tinggi dari pada umumnya. Juga ada fasilitas bus tingkat alias double decker, dan gilanya bus ini juga melayani rute jauh! Kereta api juga mengalami perkembangan, kemunculan sarana K3 baru berlabel "premium" yang mencapai lebih dari 3 set menambah jadwal perjalanan KA di Jawa. Namun dalam perkembangan pelayanan ini, KA juga tak lepas dari kemunduran layanan di sisi lainnya.Krakatau. Tidak ada RF yang tidak mengenal KA yg memakai nama sebuah gunung yg berada di tengah selat Sunda dg letusan maha dahsyatnya pada tahun 1883 itu. Sejak kelahirannya, KA Krakatau Ekspres langsung menyandang predikat KA dengan rute terjauh di Indonesia, mengalahkan "juara bertahan" KA Matarmaja dan Gajayana. Tapi "kejayaan" itu tidak lama, hanya bertahan 1 Gapeka saja. Gapeka 2017 ini KA Krakatau yang semakin jauh rutenya karena start dari stasiun Blitar, beberapa hari yang lalu PT KAI mengumumkan pengurangan panjang relasi hanya sampai di stasiun Pasarsenen. Pemendekan ini berlaku per 17 Juli 2017 yang sedihnya lagi, sekaligus nama KA Krakatau berubah menjadi Singasari! Nah loh..
Kenapa harus "Singasari"? Bukankah KA ini tidak sampai ke Malang, apa tidak ada nama lain yang lebih relevan dengan rutenya yang ada? Tunggu sebentar..
Setelah menganalisa sejarah KA yang berlabel "Singosari" tadi, mungkinkan KA Krakatau ini akan bernasib sama dengan KA Singosari yang lain yang namanya hanya sementara saja sebelum berganti rute atau layanan KA baru? Kita tidak bisa menarik kesimpulan meski hanya sementara saja. Tapi yang pasti saat ini KAI tengah menggodok peluang pengembangan layanan KA yang akan ditawarkan ke konsumen. Sebagai pecinta kereta api yang juga merupakan representasi masyarakat pengguna KA yang lebih dekat dengan dunia perkeretaapian, tentu kita punya harapan yang sama. Mau layanan KA yang bagaimanapun semoga tiketnya lebih terjangkau lagi, selama kelasnya masih ekonomi tapi harganya lebih murah dan tidak menyamai tarif batas bawah kelas eksekutif atau bisnis di rute yang sama atau terdekatnya.
So, KA Krakatau ekspres tinggal menghitung hari saja, nikmati aksi KA ini selagi menyandang nama Krakatau. Saya juga ingin mencoba lagi KA ini hingga ke Merak, tapi sayang sekali, karcisnya sangat tidak terjangkau untuk perjalanan jalan-jalan. Hiks.. (ew/ri)
No comments:
Post a Comment
Ada pertanyaan, keluhan, sanggahan, kritik, atau pesan-pesan lainnya, tinggalkan komentar Anda dibawah ini. Terima kasih